TEMPAT TUMBUH dan LINGKUNGAN

Jamur tiram termasuk dalam tanaman heterotropik. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi pertuhbuhan jamur adalah air, suhu, pH (keasaman), cahaya, substrat, kelembapan, dan ketersediaan sumber nutrisi.
AIR
air dibutuhkan untuk kelancaran transportasi zat kimia antar sel yang menjamin pertumbuhan dan perkembangan miselium pembentuk tubuh dan sekaligus penghasil spora optimal di atas 80%
SUHU
Miselium jamur tumbuh optimal pada suhu 24-30oC, sedangkan pembentukan badan buah besar jenis jamur tiram pada suhu 18-20oC.
pH
Pertumbuhan miselium membutuhkan media dengan keasaman mendekati netral (6,5-7). Kondisi lingkungan yg terlalu asam atau terlalu basah dapat menghambat pertumbuhan miselium. Keasaman media dapat diatur dengan menambahkan kapur.

Cahaya
Jamur tiram hidup dalam periode gelap dan terang yang berganti-ganti. Miselium jamur tumbuh optimal dalam keadaan gelap, sedangkan badan buah jamur tidak akan tumbuh pada tempat yang gelap sama sekali. Kondisi yang agak terang merupakan kondisi yang bagus. Cahaya matahari dibutuhkan untuk merangsang pertunbuhan tangkai dan daun.
Kelembapan
Pada saat pertumbuhan miselium, jamur membutuhkan kelembapan udara 65-70%, akan tetapi untuk menumbuhkan tunas dan badan buah, jamur membutuhkan kelembapan udara 80-85%. Tunas dan badan buah jamur yagng tumbuh pada kelembapan dibawah 80% akan mengalami gangguan absorbsi, sehingga akan mengalami kekeringan dan gangguan pertumbuhan, bahkan akan mati. agar kelembapan terjamin, lantai sebaiknya disiram air bersih pada pagi dan sore.


Share this article :
 
 
Diotak-atik : Habibiehabib | NiaNinin | HABIBIE
Copyright © 2011. KUSUMA JAMUR TIRAM - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger